.adspost { background:#fff; float: left; width: 578px; margin-bottom:5px; padding: 10px; overflow:hidden; border:1px solid #f3f1eb; } /* Ads Spots 125x125 */ #adspot { overflow: hidden; padding:0; } .ad1, .ad3, .ad5, .ad7{ float: left; margin-bottom: 5px; padding-left:0px; } .ad2, .ad4, .ad6, .ad8{ float: right; margin-bottom: 5px; padding-right:0px; }

Saturday, November 6, 2010

merapi kembali meletus aktivitas kuliah diliburkan

Liputan6.com, Yogyakarta: Akibat letusan Gunung Merapi tengah malam tadi, kegiatan perkuliahan di kampus Universitas Gadjah Mada (UGM) Yogyakarta diliburkan dari 5 hingga 13 November. Demikian diungkapkan dosen Jurusan Politik dan Pemerintahan Fisipol UGM Hasrul Hanif di Yogyakarta, Jumat (5/11).

"UGM meliburkan kegiatan belajarnya sampai dengan 13 November nanti karena kondisi juga tidak memungkinkan. Banyak debu yang menyelimuti langit dan kondisi juga tidak nyaman," kata Hasrul.

Selain kondisi cuaca, faktor psikologis juga menjadi alasan diliburkannya aktivitas perkuliahan di UGM. Banyak pengajar, mahasiswa, dan pegawai yang keluarganya kemungkinan terkena dampak letusan Gunung Merapi.

"Faktor psikologis juga kami perhitungkan. Memang tidak sampai UGM, tapi ada pegawai, pengajar, dan mahasiswa yang mungkin keluarganya terkena dampak letusan," lanjutnya laegi.

Gunung Merapi kembali bergejolak dini hari tadi. Suara gemuruh dari gunung api teraktif di Indonesia ini terdengar sampai Kota Yogyakarta. Hal ini menyebabkan kepanikan terjadi di sebagian di kota.

Menurut Fahmi Yanuar Achmad, salah seorang mahasiswa UGM, beberapa rekannya yang berasal dari luar Yogyakarta telah memutuskan untuk pulang kampung. "Begitu pula dengan yang di luar Yogya, seperti di daerah Jawa Timur. Mereka takut terkena dampak Merapi," jelasnya. (ANT/CHR/SHA)
from yahoo

No comments:

Post a Comment